Arief Setiadi
Indonesia gagal melangkah ke final Turnamen Al-Nakba setelah kalah dari Palestina dengan skor 2-1 di stadion Dora International, Hebron, Senin (21/5) petang waktu setempat.
Bermain tanpa Titus Bonai dan Wahyu Tri Nugroho karena cidera, Indonesia tertekan pada awal-awal babak pertama. Salah satunya dari tendangan Al-Halman yang berhasil ditepis oleh kiper Endra Prasetya.
Bermain tanpa Titus Bonai dan Wahyu Tri Nugroho karena cidera, Indonesia tertekan pada awal-awal babak pertama. Salah satunya dari tendangan Al-Halman yang berhasil ditepis oleh kiper Endra Prasetya.
Walaupun tertekan, tim asuhan Nil Maizar unggul lebih dahulu lewat serangan balik Irfan Bachdim pada menit ke-13. Aksi solo run striker Persema Malang dengan mudah melewati hadangan lini pertahanan Palestina. Dengan tenang, Irfan berhasil mengoyak jala kiper Palestina yang dijaga oleh Toufic Ali.
Memasuki menit 38, wasit memberikan hadiah penalti kepada Palestina setelah pemain belakang Indonesia menjatuhkan kapten Palestina Attal di kotak terlarang. Eksekusi dingin Husam Abu Saleh berhasil menjebol Endra Prasetya dalam duel satu lawan satu. Palestina berhasil menyamakan kedudukan 1-1. Skor imbang tersebut tidak berubah hingga babak pertama usai.
Selepas turun minum, Palestina tidak mengendorkan serangan ke lini pertahanan Indonesia. Akhirnya gol kemenangan yang ditunggu pun hadir lewat tendangan sang kapten Attan. Pemain bernomor 10 tersebut berhasil mengeksekusi dengan baik hasil bola rebound yang sebelumnya mengenai sisi kanan tiang gawang.
Meski sudah unggul, Palestina tidak berhenti melancarkan serangan. Namun, tidak ada lagi gol yang tercipta ke gawang Indonesia. Sementara Indonesia sekali-kali melancarkan serangan lewat serangan baik pada babak kedua, akan tetapi tidak mengubah papan skor sampai peluit akhir ditiup oleh wasit. Palestina berhasil melangkah ke partai final.
Memasuki menit 38, wasit memberikan hadiah penalti kepada Palestina setelah pemain belakang Indonesia menjatuhkan kapten Palestina Attal di kotak terlarang. Eksekusi dingin Husam Abu Saleh berhasil menjebol Endra Prasetya dalam duel satu lawan satu. Palestina berhasil menyamakan kedudukan 1-1. Skor imbang tersebut tidak berubah hingga babak pertama usai.
Selepas turun minum, Palestina tidak mengendorkan serangan ke lini pertahanan Indonesia. Akhirnya gol kemenangan yang ditunggu pun hadir lewat tendangan sang kapten Attan. Pemain bernomor 10 tersebut berhasil mengeksekusi dengan baik hasil bola rebound yang sebelumnya mengenai sisi kanan tiang gawang.
Meski sudah unggul, Palestina tidak berhenti melancarkan serangan. Namun, tidak ada lagi gol yang tercipta ke gawang Indonesia. Sementara Indonesia sekali-kali melancarkan serangan lewat serangan baik pada babak kedua, akan tetapi tidak mengubah papan skor sampai peluit akhir ditiup oleh wasit. Palestina berhasil melangkah ke partai final.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar