Louis Nicollin (Montpellier)
Presiden Montpellier Louis Nicollin langsung mewujudkan nazarnya bila klub tersebut menjadi juara Ligue 1 Prancis. Nicollin memotong rambutnya dengan model mohawk, dan mengecatnya dengan warna biru-merah.
Montpellier memastikan diri menjadi kampiun Ligue 1 untuk kali pertama setelah mengalahkan Auxerre 2-1. Hasil itu membuat Montpellier tetap unggul tiga poin dari rival terdekatnya, Paris Saint-Germain.
Montpellier memastikan diri menjadi kampiun Ligue 1 untuk kali pertama setelah mengalahkan Auxerre 2-1. Hasil itu membuat Montpellier tetap unggul tiga poin dari rival terdekatnya, Paris Saint-Germain.
Sebelum memastikan gelar juara, pria berusia 68 tahun ini telah berjanji akan memangkas rambutnya dengan gaya mohican.
“Saya merasa sangat bangga. Kami menjadi juara Prancis. Sukar dipercaya. Ini sudah jelas kegembiraan besar yang pernah saya rasakan bersama klub ini. Hari terindah sepanjang karir keolahragaan saya,” ujar Nicollin beberapa saat setelah Montpellier menjadi kampiun dilansir laman Ligue 1.
“Senin, saya akan memotong rambut saya dengan gaya mohican seperti Jeremy Menez. Saya penuhi janji saya. Saya janjikan kami akan menggelar pesta besar-besaran.”
“Saya merasa sangat bangga. Kami menjadi juara Prancis. Sukar dipercaya. Ini sudah jelas kegembiraan besar yang pernah saya rasakan bersama klub ini. Hari terindah sepanjang karir keolahragaan saya,” ujar Nicollin beberapa saat setelah Montpellier menjadi kampiun dilansir laman Ligue 1.
“Senin, saya akan memotong rambut saya dengan gaya mohican seperti Jeremy Menez. Saya penuhi janji saya. Saya janjikan kami akan menggelar pesta besar-besaran.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar