Keamanan di Ukraina menjelang Piala Eropa 2012 kembali menjadi sorotan menyusul terjadinya aksi peledakan bom beruntun di kota Dnipropetrovsk hari ini.
Sedikitnya 14 orang mengalami luka cukup serius akibat empat bom meledak di kota yang berjarak sekitar 402 kilometer dari Kiev tersebut. Empat ledakan ini terjadi dalam rentang waktu berdekatan.
Ukraina menjadi tuan rumah pertandingan antara Prancis dan Inggris pada 11 Juni di Donetsk, dan dilanjutkan dengan duel The Three Lions melawan Swedia empat hari kemudian di Kiev.
Presiden Ukraina Viktor Yanukovich menyampaikan keprihatiannya atas insiden ledakan bom tersebut, dan meminta masyarakat untuk tetap bersatu.
“Kami memahami ini menjadi tantangan bagi kami di seluruh penjuru negeri,” ujar Yanukovich kepada wartawan.
“Kami akan memikirkan bagaimana merespon peristiwa ini dengan sikap yang benar.”
Kick-off Piala Eropa 2012 akan dilakukan pada 7 Juni di Warsawa, dimana Polandia sebagai salah satu tuan rumah mengawali laganya melawan Yunani.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar